fbpx
Search

Penting! Syarat Urus PSE & Prosedur Terbaru 2023

Sistem Elektronik merupakan perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, menyimpan, hingga menyebarkan informasi elektronik.

Apa itu PSE?

Suatu media aplikasi yang memberikan layanan untuk penggunanya dan menggunakan data pribadi serta berhubungan dengan privasi seseorang wajib bertanggung jawab dalam menjaga privasi pengguna. Aplikasi seperti, Gojek, Whatsapp, Shopee yang termasuk ke dalam aplikasi dengan ramai digunakan oleh masyarakat Indonesia wajib mendaftarkan aplikasinya sebagai PSE (Penyelenggara Sistem Elektronik).

Sistem Elektronik merupakan perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, menyimpan, hingga menyebarkan informasi elektronik.  

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun 2019, diketahui bahwa PSE merupakan pihak penyelenggara negara, badan usaha, maupun setiap orang yang menyediakan, mengelola, hingga mengoperasikan sistem elektronik kepada pengguna, baik untuk pelayanan publik maupun non-publik.

Hal ini ditujukan untuk memastikan bahwa pelayanan sistem elektronik terbukti andal, aman, terpercaya. Ini juga menunjukan rasa tanggung jawab dari penyelenggara sistem elektronik dalam menjaga  keamanan data pengguna sistem elektronik dengan bijak.

Manfaat 

Bagi Perusahaan:

Dengan mendaftarkan sistem elektronik ke Kominfo, maka dapat meningkatkan kepercayaan para pengguna sistem karena keamanannya sudah terbukti terdaftar resmi di Kominfo dan datanya terjamin tidak disalahgunakan. Juga dapat mendukung membangun ekosistem  pemetaan penyelenggaraan sistem dan transaksi elektronik.

Bagi Masyarakat:

Masyarakat dapat dengan mudah mengetahui yang sudah terdaftar maupun yang telat mendaftar PSE. Hal ini membantu masyarakat untuk lebih hati-hati dalam melakukan transaksi.

Baca juga: PSE Kominfo untuk Platform Bisnis Digital, Ini 4 Benefitnya!

Kategori

Di Indonesia PSE dibagi menjadi 2 (dua) kategori berdasarkan ruang lingkup yang berbeda. Ketentuan operasional diatur oleh peraturan yang berbeda-beda, namun secara operasional sebenarnya keduanya serupa, yaitu:

  • Lingkup Publik: Penyelenggaraan sistem elektronik dilakukan oleh instansi negara atau institusi yang ditunjuk oleh instansi negara. Dapat dilihat jelas dari domain situs web lingkup publik biasanya menggunakan .go.id
  • Lingkup Privat: Penyelenggaraan sistem elektronik oleh orang, badan usaha, dan masyarakat. Untuk lingkup privat domain yang digunakan selain .go.id, misalnya .com dan lain sebagainya.

Kewajiban 

Baik penyelenggara sistem elektronik dalam negeri maupun luar negeri diwajibkan untuk mendaftarkan sistem elektroniknya kepada Kominfo dan hal ini sudah diteskan dalam Permenkominfo Nomor 5 tahun 2020 tentang penyelenggara sistem elektronik lingkup privat.

Berikut merupakan definisi PSE Privat yang dimaksud, yaitu

  1. Menyediakan, mengelola, mengoperasikan layanan transaksi perdagangan barang atau jasa
  2. Pengiriman materi dengan cara pengunduhan data melalui situs, maupun aplikasi.
  3. Menyediakan dan mengelola layanan komunikasi melalui pesan, suara, panggilan video, surat elektronik,
  4. Layanan mesin pencarian dan menyediakannya dalam berbagai bentuk.
  5. Pemrosesan data pribadi untuk kegiatan melayani masyarakat terkait transaksi elektronik.

Pendaftaran sistem elektronik ini dilakukan sebelum sistem tersebut beroperasi secara resmi di Indonesia. Bila sistem elektronik tersebut memenuhi defisini PSE namun tidak melakukan pendaftaran sistem elektroniknya maka akan akan terancam dikenakan sanksi.

Berdasarkan Pasal 7 ayat 2 Permenkominfo, salah satu sanksi yang dapat diperoleh dapat berupa access blocking, yaitu proses pemutusan akses sistem elektronik tersebut.

Baca juga: Website Bisnismu sudah terdaftar PSE Privat? Simak 5 Hal ini Kalo Gak Mau Kena Sanksi!

Syarat Urus Pendaftaran PSE

Terdapat beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi untuk pendaftaran PSE seperti pengisian formulir pendaftaran melalui situs resminya di layanan.kominfo.go.id/register yang dapat dilakukan dengan mudah, kapanpun, dan dimanapun. Pendaftaran dilakukan tanpa biaya atau gratis.

Berikut merupakan dokumen yang perlu disertakan secara lengkap untuk proses pendaftaran bagi pendaftar berbentuk badan hukum, yaitu:

  1. Identitas penanggung jawab,
  2. Profil penyelenggara sistem elektronik,
  3. NIB dan izin usaha,
  4. NPWP Perusahaan/Perorangan,
  5. Domisili Perusahaan,
  6. Gambaran teknis dan prosedur bisnis,
  7. Nama domain sistem elektronik yang berbentuk situs,
  8. Sertifikat keamanan,

Prosedur Pendaftaran PSE

Register Akun

Setelah mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan, dapat melakukan pendaftaran akun PSE dengan mengisi email, password, dan nama.

Verifikasi Data

Setelah formulir pendaftaran telah terisi lengkap maka bisa diperiksa kembali dan diverifikasi oleh Kominfo. Jika berhasil dan sudah terverifikasi lengkap maka bisa melanjutkan proses pendaftaran selanjutnya, namun bila masih ada dokumen yang masih kurang maka perlu dipenuhi terlebih dahulu.

Terdaftar

Jika sudah berhasil terdaftar, maka akan mendapatkan Nomor Tanda Daftar supaya dapat mengecek kembali pendaftaran PSE dan tanda daftarnya yang berbentuk dokumen elektronik.

Bila sudah terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik, maka kamu harus memperhatikan hal ini supaya tetap aman!

  1. Melaporkan apabila PSE Privat telah terdaftar dan memiliki informasi perubahan 
  2. Mengikuti peraturan di bidang Kementerian/Lembaga terkait
  3. Tidak memuat konten terlarang pada sistem elektronik

Itulah pembahasan seputar PSE yang harus anda ketahui. Masih ada yang perlu ditanyakan? Kamu bisa hubungi kami Whatsapp kami di +62 821 8413 8864 atau kunjungi Instagram kami di Legalku. (https://www.instagram.com/legalku/

Artikel Lainnya
Google Faces New Anti-Trust Charges Business
Business

Google Faces New Anti-Trust Charges: Will AI Business and Tech Monopolies Reshape Global Markets?

Google’s latest anti-trust charges spotlight a critical dilemma: Can AI-driven monopolies coexist with fair competition? As U.S. and EU regulators escalate crackdowns on Big Tech’s control over search, ads, and AI infrastructure, this article dissects how Google’s $40B AI investments, strategic acquisitions like DeepMind, and dominance in 90% of global search ads threaten market diversity. Explore the risks of centralized AI power, from stifled innovation to geopolitical fragmentation, and learn how evolving regulations like the EU’s Digital Markets Act aim to level the playing field. For businesses navigating this complex landscape, documenta.id offers AI-powered tools to streamline compliance—discover actionable insights to future-proof your strategy in the age of algorithmic dominance.

Baca »
Determining the right term sheet strategy is a crucial step in a startup's journey. By understanding company objectives, selecting the right investors, and paying attention to important details such as capital structure, valuation, protective clauses, and exit requirements, you can help ensure the long-term success of your company.
Bisnis

Complete Guide to Crafting a Startup Term Sheet Strategy

Determining the right term sheet strategy is a crucial step in a startup’s journey. By understanding company objectives, selecting the right investors, and paying attention to important details such as capital structure, valuation, protective clauses, and exit requirements, you can help ensure the long-term success of your company.

Baca »
Exploring KITAS: A Comprehensive Guide to Indonesia's Temporary Stay Permit
KITAS

Exploring KITAS: A Comprehensive Guide to Indonesia’s Temporary Stay Permit

Navigating long-term stays in Indonesia requires understanding the KITAS, or Kartu Izin Tinggal Terbatas, a vital temporary residence permit. Whether you’re moving for work, investment, or education, the KITAS offers a legal way to reside in this dynamic Southeast Asian nation. This guide covers the various types of KITAS, the application process, and the benefits of holding one. From securing sponsorship to accessing essential services, learn how to manage your stay effectively and ensure compliance with Indonesian immigration regulations. For expatriates, investors, and students, understanding the KITAS is crucial for a smooth transition to life in Indonesia.

Baca »

Jika anda sudah pernah terdaftar sebagai Documenta User, anda bisa lanjut dengan login dibawah ini

Mohon maaf, untuk pendaftaran sementara hanya dapat dilakukan melalui pesan WhatsApp kepada tim kami

Documenta Artikel
Our Contact